BIAMILLAHIRROHMAANIRROHIIM

ya Allah ...
berikanlah aku dan yang membaca ini ilmu yang bermanfaat dunia dan akhirat..
amiin

Jumat, 03 Mei 2013

makalah perawat hewan ( hygiens industri )


PERAWAT HEWAN ( PET SHOP )
Makalah ini diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah hygiens industry



Disusun oleh :
Aas Atisah
Eva Fitriani
Herni Hanifah


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BHAKTI KENCANA PROGRAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT BANDUNG

BAB I
PENDAHULUAN

          Pet shop adalah toko hewan peliharaan dimana berbagai pelayanan untuk hewan peliharaan tersedia ditoko ini baik jual beli, penitipan, dan perawatan seperti memandikan dan menghias.
          Pet shop dikelola oleh seseorang yang disebut perawat hewan. Sehari – hari perawat hewan bergelut dengan berbagai jenis hewan seperti kucing, anjing, hamster dan lain lain.
          Berbagai jenis pekerjaan menggambarkan berbagai resiko yang di dapat oleh seorang perawat hewan. Untuk mencegah resiko diberikan pencegahan yang baik seperti pengetahuan yang baik, skill yang kompeten, imun yang baik, memakai Alat Pelindung Diri dan yang terpenting adalah perilaku hidup bersih sehat yang baik. Karena PHBS ini mencegah hal terkecil yang beresiko besar terjadi.
         






BAB II
PEMBAHASAN
2.1                         ANTISIPASI
Pada perawat hewan harus mempunyai tingkat konsentrasi dan kedisiplinan dalam merawat hewan – hewan tersebut. Untuk mencegah infeksi dari bakteri, virus dan mikroba yang ada pada hewan dilakukan pencegahan dengan memakai Alat Pelindung Diri dan pemberian vitamin dan vaksinasi.

2.2                         RECOGNISI
·        Fisik
Tubuh harus memiliki imun yang baik, PHBS yang baik,
·        Biologi
1.     Scabies
Infeksi  yang disebabkan oleh hewan tungau.
2.     Tetanus
Terinfeksi dari kotoran hewan
3.     Rabies
Teinfeksi karena gigitan anjing, cakaran kucing dll
4.     Infeksi usus
Disebabkan  oleh virus yang ada pada kotoran hewan.
·        Kimia
1.     Shampoo
2.     Sabun
3.     Makanan hewan
·        Ergonomis
1.     Hair dryer digunakan dengan posisi yang baik
2.     Pengaman untuk hewan seperti pengunci mulut anjing agar tidak tergigit.
3.     Licinnya lantai karena proses memandikan hewan.
4.     Pencahayaan yang cukup.
·        Psikososial
1.     Ketakutan akan terinfeksi virus, bakteri dan mikroba dari hewan yang dirawat.
2.     Meningkatkan stressor yang disebabkan banyaknya hewan yang dirawat dan bermacam jenisnya.
3.     Kelelahan karena hewan itu tidak diatur.
4.     Tingkat emosional yang terpendam.
5.     Pemberian kasih sayang pada hewan bisa membuat adanya stressor tersendiri.
    
2.3                         PENGENDALIAN
Dimulai dari diri sendiri untuk menjaga imun tubuh agar tetap sehat dan tidak mudah terkena penyakit. Dengan pengetahuan yang baik akan mengurangi bahaya resiko yang disebabkan human error terjadi. Perilaku hidup bersih dan sehat juga penting contohnya sebelum dan sesudah memegang hewan walaupun memakain sarung tangan diharuskan untuk cuci tangan dengan sabun. Keterampilan penanganan berbagai hewan.

2.4                         EVALUASI
1.     Pemeriksaan rutin pada perawat hewan untuk mengetahui secara pasti terpapar atau tidaknya oleh suatu virus yang bisa menyebabkan suatu penyakit.
2.     Pemeriksaan berkala pada alat-alat yang gunakan. Jikalau ada yang berkarat harus segera diganti. Ataupun alat yang sudah tidak layak pakai.
3.     Pemeriksaan kondisi ruangan dari segi pencahayaan, keergonomisan susunan alat – alat yang digunakan, posisi perawatan, pembatas ruangan – ruangan perawatan.
4.     Pemeriksaan kadar air bersih.
5.     Pemeriksaan limbah yang dibuang.

2.5                         PROGRAM
1.     Memberikan vaksinasi dan vitamin pada perawat hewan.
2.     Memberikan pelatihan – pelatihan dalam penganan dan perawatan hewan.
3.     Memberikan pelatihan perlindungan dari hewan.
4.     Memberikan pembagian pekerjaan sesuai kemampuan dan kompetensi.
5.     Memberikan pembatasan pekerjaan contohnya :
2 orang merawat 1 hewan dalam1 waktu.




BAB III
PENUTUP

          Pet shop dengan berbagai jenis hewan yang ada,  mempunyai resiko yang berbeda juga, sehingga dibutuhkan pencegahan agar bisa mengurangi resiko bahaya yang terjadi. Maka dari itu hygiens industry menerapkan pencegahan terhadap resiko sehingga mendapatkan kesehatan lingkungan kerja yang baik bagi perawat hewan.
          Perawat hewan juga mempunyai hak untuk hidup sehat oleh karena itu dimulai dengan berbagai program untuk perawat hewan dilakukan agar mencegah resiko yang terjadi.
          Dari berbagai jenis penyakit yang ada bisa dilakukan pencegahan dengan pengendalian yaitu perilaku hidup bersih sehat yanitu dengan selalu cuci tangan sebelum dan sesudah memegang hewan, pemakaian alat pelindung diri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar